Cari Blog Ini

Kamis, 07 Januari 2016

Bambu Salib

Bambu Salib (Foto / koleksi Alex Palit)
Uniknya bambu unik, selain langka, bambu unik dan langka ini ada pula yang mempunyai nilai artistik terlihat menyerupai bentuk atau gambar tertentu, seperti halnya saat kita memandangi karya imajinatif seni abstrak, seperti di karya seni pahat, patung atau lukis.      
Sebagaimana karya seni pahat, patung atau lukis, saya menganggap keunikan bambu unik langka ini sebagai karya seni alami, buatan alam, bukan hasil rekayasan buatan tangan manusia, bukan produk pabrikan. Banyak di antara bambu dan langka ini kalau diperhatikan ada yang menyerupai binatang seperti kuda, ular, siput atau landak, dan lainnya. Bahkan ada di antara bambu unik dan langka berbentuk salib.
Banyak orang menyakini bahwa bambu unik langka dengan bentuk spesifikasi tertentu ini punya daya energi kekuatan bawaan alam, atau energi alami. Tak heran bila kemudian ada orang yang menyebut bahwa jenis bambu bentuk unik dan langka ini diyakini ‘bertuah’ yaitu punya energi bersifat alami. Tak heran bila kita mendengar orang mencari jenis bambu tertentu untuk keperluan atas dasar keyakinannya. Semua itu kembali lagi kepada keyakinan atau segesti masing-masing personal individual.
Akhirnya dari bambu-bambu yang bentuk unik dan langka ini saya menikmati dan memaknai bahwa semua itu sebagai karya seni alami sebagai wujud kebesaran dari Tuhan Semesta Alam sebagai Sang Maha Pencipta – Sanghyang Khaliq. Di mana kadang kita sendiri sebagai manusia ciptaanNya tidak mampu menjangkau dalam membuka tabir rahasia atau misteri kebesaran alam akan kebesaran Sanghyang Khaliq.
Ketika kita meyakini bahwa tak ada yang tak ada, meski itu datangnya dari cerita sepotong bambu, justru dari sini kita diajak untuk mengenal, memahami, memaknai tanda-tanda alam dan mengaguminya sebagai kebesaran alam termasuk sebagai bukti-bukti kebesaran Sanghyang Khalik.

Adalah lewat tanda-tanda kebesaran alam walau dari cerita sepotong bambu (bahasa Jawa: pring) ini akan semakin menebalkan iman dan ketakjuban kita yang makin besar kepada Tuhan Semesta Alam sebagai Sang Maha Pencipta – Sanghyang Khaliq. Puji Tuhan!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

AdSense
Ads

Gallery III

Gallery III